Tentang MEDICINUS
MEDICINUS juga telah bekerja sama dengan PB IDI (Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia) untuk memublikasikan naskah-naskah CME (Continuing Medical Education) sehingga dokter dan apoteker dapat mengikuti pembelajaran secara daring yang disajikan dalam bentuk artikel dan kuis untuk mendapatkan SKP. Namun, per November 2024 ini, program CME Medicinus diubah menjadi program MOOC (Massive Open Online Course). Hal tersebut berangkat dari Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/1561/2024 tentang Pedoman Pengelolaan Pemenuhan Kecukupan Satuan Kredit Profesi Bagi Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan, yang menyebutkan bahwa SKP Kemenkes merupakan salah satu persyaratan untuk memperpanjang surat ijin praktik bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan. Oleh karena itu, dari program MOOC yang ber-SKP Kemenkes ini diharapkan dapat mendukung dokter untuk memperoleh SKP tersebut. Selain itu, program pembelajaran ini diharapkan juga dapat menjadi wadah guna meningkatkan kompetensi dan wawasan tenaga medis, khususnya para dokter di tanah air.
Profil Jurnal
Terbitan Terkini
MEDICINUS Vol. 38 No. 3 (2025)Tema utama edisi online kali ini adalah mengenai “Nutritional Intervention in Osteoporosis: An Overlooked Management in Primary Care”. Seperti diketahui bersama, osteoporosis merupakan gangguan pada sistem rangka, ditandai dengan adanya penipisan dan penurunan tingkat kepadatan tulang, yang merupakan konsekuensi dari proses penuaan dan beragam faktor lainnya. Osteoporosis banyak dialami oleh kelompok dewasa dan usia lanjut, khususnya pada wanita pascamenopause, dan berdampak pada peningkatan risiko terjadinya patah tulang serta penurunan kualitas hidup penderita. Terdapat beberapa faktor yang memengaruhi terjadinya penyakit ini, salah satunya defisiensi nutrien, seperti kalsium dan vitamin D yang berperan dalam memelihara proses remodeling tulang yang sehat. Oleh karena itu, intervensi nutrisi juga berperan penting dalam mencegah dan memperlambat progresivitas osteoporosis, di samping modifikasi gaya hidup sehat yang mendukung kesehatan rangka. Artikel lain yang turut mewarnai edisi ketiga pada tahun ular kayu ini adalah Perspektif mengenai terapi terbaru untuk Osteoporosis dari sudut pandang perkembangan intervensi farmasi dan terapi penunjang, "The Use of Predimenol for Non Specific Mild to Moderate Headache Case Series", “Laporan Kasus: Pencitraan untuk Diagnosis Sindrom Mayer-Rokitansky-Küster-Hauser”, "Fraksi Bioaktif dan Inovasi Terapeutik: Jembatan Etnofarmasi dan Sains Modern", serta “Terapi Osteoporosis Terbaru: Tinjauan Komprehensif Farmakologis”.